Silvia Halim : MRT Adalah Jawaban Untuk Panggilan Tuhan

Inspironi April 03, 2019 1

Luar biasa, srikandi wanita Indonesia yang menjadi panglima infrasruktur dalam menangani proyek prestisius yaitu MRT Jakarta. Dialah Silvia Halim ,sosok wanita yang cerdas, menarik dan pekerja keras dan memiliki spiritualitas luar biasa. 

Dalam pengakuannya dia mengatakan bahwa saat bergabung dalam proyek MRT Jakarta adalah berkat campur tangan Tuhan.

Wow, siapa yang tak menginginkan bekerja di Singapura, dengan posisi yang mapan, gaji tinggi dan masa depan cerah. Luar biasanya, Silvia Halim melihat bahwa tujuannya bekerja tidak hanya mencari uang semata atau mengaplikasikan ilmu tetapi berbuat sesuatu yang berdampak bagi masyarakat, mengubah budaya dan dia percaya bahwa bekerja di MRT Jakarta  itu juga adalah jawaban Tuhan atas pergumulan hidupnya.

Undangan bekerja di MRT melalui Pak Ahok dia rasakan sebagai jawaban dan kesempatan dari Tuhan. Ini menjadi motivasi baginya untuk terus berpegang pada iman dan melakukan pekerjaan sebaik yang dia bisa, kata Silvia yang bergereja di Katedral Jakarta ini”.

Apa rahasianya melakukan pekerjaannya?  Adalah pengetahuan dan pengalaman dan terutama passion yang membuatnya terus tekun dan berkarya kendati menghadapi tantangan dan hambatan yang tak mudah.

Sewaktu di Singapura, ia dipercaya sebagai project manager untuk beberapa proyek infrastruktur. Salah satu proyek terbesarnya adalah road tunnel di Woodsville Interchange. Simpang ini adalah salah satu proyek yang paling rumit di Singapura.

Berbekal pengalaman itu dia menangani mega proyek MRT Jakarta yang tak kalah berat dan kompleks. 

Silvia bertanggungjawab atas delapan kontraktor yang mengeksekusi konstruksi stasiun, terowongan, viaduk, depo, gardu, dan distribusi listrik untuk MRT, railway system, pemasangan rel, persinyalan, serta suplai kereta.

Silvia pun terlibat dan dia membuktikan dirinya mengabdikan diri tidak hanya bagi masyarakat tetapi sekaligus menjalankan mandat budaya yang Tuhan berikan. Berkarya di tengah dunia sekaligus menjadi garam dan terang dunia.

Bagi Silvia, bekerja dalam proyek MRT Jakarta tak sekadar menjadikannya seorang civil engineer, namun ia juga menjadi pelayan masyarakat. “Memang banyak tantangan taktis dalam mengemban tugas ini. Satu hal yang selalu mendorong saya untuk terus maju adalah kesadaran bahwa yang saya lakukan ini sangat bermanfaat. MRT pertama di Indonesia dapat membawa perubahan besar, bukan hanya untuk warganya, tetapi juga kotanya,” ungkapnya.

Maju terus, sukses dalam berkarya, God bless you ya Silvia